1.Kanker
Setiap orang mempunyai sel kanker di dalam tubuh. Sel-sel kanker ini tidak terlihat dalam tes standard hingga mereka berkembang biak menjadi bermilyar milyar.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan bahwa diagnosa kanker di seluruh dunia diperkirakan akan menemukan 12 juta penderita dalam tahun ini. Sedang kematian akibat kanker secara global akan mencapai tujuh juta.Tren penyakit ini akan meningkat dua kali lipat dan lebih mematikan pada tahun 2030.kemungkinan 75 juta penderita menghuni dunia ini.
Kanker merupakan penyebab utama kedua kematian orang dewasa di belahan Barat, dan merupakan salah satu penyebab utama kematian anak-anak akibat penyakit yang berumur antara 1 hingga 14 tahun. Meskipun demikian, penyakit ini jarang menyerang orang muda. Di Inggris Raya, kanker menyerang kira-kira 1 dari antara 650 anak-anak.
Kanker yang paling banyak menimbulkan korban di Eropa dan Amerika Serikat adalah kanker paru-paru, usus besar , payudara, prostat, dan perut. Jika digabungkan, setengah dari seluruh jumlah kematian akibat kanker disebabkan kanker jenis ini. Mereka sekaligus, bersama-sama dengan kanker kulit, merupakan jenis kanker yang paling umum menyerang manusia. Kanker kulit adalah kanker pertama atau kedua yang paling umum di banyak negara Barat seperti Amerika Serikat, Australia, dan Inggris Raya. Untung saja kanker kulit, kecuali melanoma maligna (jenis yang paling jarang tetapi yang paling hebat), jarang berakibat fatal.
2.Jantung
Penyakit kardiovaskular adalah istilah bagi serangkaian gangguan yang menyerang jantung dan pembukuh darah, termasuk penyakit jantung koroner, penyakit serebrovaskular, hipertensi (tekanan darah tinggi), dan penyakit vaskular perifer.
Definisi juga menyangkut penyakit lain seperti rheumatic heart disease (kerusakan jantung akibat rematik) dan penyakit jantung congenital (kerusakan bentuk struktur jantung sejak lahir). berhubungan dengan kondisi seperti serangan jantung (MI), angina dan stroke.
Hal ini menyebabkan darah tidak dapat disalurkan dengan baik ke otot-otot jantung. Apabila oksigen tidak dapat disalurkan dengan baik ke otot-otot jantung, jantung akan menjadi lemah dan tidak dapat menyediakan darah ke seluruh bagian tubuh, akibatnya orang tersebut akan meninggal.
Dari sekitar 10 juta orang di seluruh dunia yang selamat dari stroke setiap tahunnya, lebih dari 5 juta diantaranya mengalami cacat permanen sehingga membebani keluarga dan masyarakat. Kematian global akibat kardiovaskular diperkirakan mencapai sekitar 25 juta pada tahun 2020.
3.AIDS
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan lembaga khusus untuk menanggulangi AIDS dari PBB (UNAIDS), melaporkan estimasi jumlah penderita HIV/AIDS di seluruh dunia pada tahun 1990 adalah 7,8 juta dan pada akhir Desember 2007 mencapai 33,2 juta, dimana 90% berasal dari negara berkembang. jumlah kematian yang disebabkan oleh HIV/AIDS mencapai 2,1 juta orang, dimana 76% terjadi di wilayah Afrika yang merupakan penyebab kematian utama di wilayah tersebut. Sedangkan jumlah infeksi baru HIV/AIDS adalah 2,5 juta dan 68% terjadi di Sub Sahara Afrika.
Benua Asia diindikasikan memiliki laju infeksi HIV tertinggi di dunia, sedangkan Afrika tengah mengalami perluasan dampak buruk HIV/AIDS di berbagai sektor pembangunan ( Beni, 2004). Prevalensi HIV tertinggi terdapat di wilayah Asia Tenggara dengan tren epidemik yang bervariasi di setiap negara. Tren epidemik di Kamboja, Myanmar dan Thailand menunjukkan penurunan, sedangkan di Indonesia dan Vietnam malah semakin meningkat. Secara keseluruhan estimasi jumlah orang yang mengidap HIV/ AIDS pada akhir 2007 di Asia adalah 4,9 juta orang, termasuk 440.000 orang yang merupakan kasus baru dan mencapai 300.000 orang meninggal karena AIDS
Kini di seluruh dunia diperkirakan lebih dari 40 juta orang mengidap HIV/AIDS. Sekitar 75% yang tertular HIV/AIDS berada di kawasan Asia Pasifik dan Afrika. Lebih dari 20 juta jiwa telah meninggal karena AIDS. Jumlah itu bukanlah jumlah yang kecil.
Pada peringatan Hari AIDS sedunia tanggal 1 Desember 2003, WHO dan UNAIDS telah memberi warning. Kedua organisasi dunia itu memberi peringatan bahaya kepada 3 negara di Asia yang saat ini disebut-sebut berada pada titik infeksi HIV.
4.Penyakit Serebrovaskular (Stroke)
Penyakit serebrovaskular atau stroke adalah sebuah penyakit yang berkembang dengan cepat akibat gangguan fungsi otak fokal atau global yang disertai dengan gejala-gelaja yang berlangsung selama 24 jam atau lebih.
Penyakit ini akan terjadi ketika aliran darah ke suatu bagian otak terganggu karena pembuluh darah otak tersumbat (stroker iskemik) atau semburan terbuka (stroke hemoragik). Bila aliran darah berhenti selama lebih dari seberapa detik akan membuat otak tidak bisa mendapatkan darah dan oksigen.
Keadaan ini akan membuat sel-sel otak mati, serta menyebabkan kerusakan permanan. Tekanan darah tinggi merupakan salah satu faktor utama terjadinya resiko penyakit stroke.
5.Malaria
Malaria adalah penyakit yang disebabkan oleh parasit bernama Plasmodium.Penyakit ini ditularkan melalui gigitan nyamuk yang terinfeksi parasit tersebut. Di dalam tubuh manusia, parasit Plasmodium akan berkembang biak di organ hati kemudian menginfeksi sel darah merah. Pasien yang terinfeksi oleh malaria akan menunjukan gejala awal menyerupai penyakit influenza, namun bila tidak diobati maka dapat terjadi komplikasi yang berujung pada kematian.
Berdasarkan data di dunia, penyakit malaria membunuh satu anak setiap 30 detik. Sekitar 300-500 juta orang terinfeksi dan sekitar 1 juta orang meninggal karena penyakit ini setiap tahunnya. 90% kematian terjadi di Afrika, terutama pada anak-anak.
5.tumor otak
Tumor otak merupakan salah satu penyakit yang menyerang otak. Dikarenakan otak merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting, organ lainnya dapat terganggu, sehingga kematian dapat terjadi. Tumor otak bisa menyerang siapa saja, bahkan anak-anak dan remaja, namun pada umumnya tumor menyerang orang usia produktif atau dewasa.
Walaupun mematikan, tumor otak tidak selalu mengakibatkan kematian. Saat ini ilmu kedokteran telah berkembang pesat, teknik diagnostik dan pengobatan telah memberikan harapan hidup bagi para pasien tumor otak.
Beberapa faktor yang memengaruhi Prognosa (harapan hidup) penderita tumor otak antara lain; kemampuan deteksi dini; kemampuan mengetahui dengan tepat lokasi tumor di otak; keunggulan teknologi diagnostik dan terapi (operasi) seperti MRI (Magnetic Resonance Image),Mikroscop.
6.Flu burung
Flu burung (bahasa Inggris: avian influenza) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus yang biasanya menjangkiti burung dan mamalia.
Gejala umum yang dapat terjadi adalah demam tinggi, keluhan pernapasan dan (mungkin) perut. Replikasi virus dalam tubuh dapat berjalan cepat sehingga pasien perlu segera mendapatkan perhatian medis.
Penanganan medis maupun pemberian obat dilakukan oleh petugas medis yang berwenang. Obat-obatan yang biasa diberikan adalah penurun panas dan anti virus. Di antara antivirus yang dapat digunakan adalah jenis yang menghambat replikasi dari neuramidase (neuramidase inhibitor), antara lain Oseltamivir (Tamiflu) dan Zanamivir. Masing-masing dari antivirus tersebut memiliki efek samping dan perlu diberikan dalam waktu tertentu sehingga diperlukan opini dokter.
Itulah beberapa keterangan tentang penyakit-penyakit mematikan di dunia, namun ada baiknya untuk menghindari terjadinya penyakit tersebut kepada kita, sebaiknya kita menerapkan pola hidup sehat.